NAJRAN: KOTA BERSEJARAH DI ARAB SELATAN

Najran adalah sebuah kota bersejarah yang terletak di bagian selatan Arab Saudi, dekat dengan perbatasan Yaman. Kota ini dikenal sebagai salah satu pusat perdagangan dan kebudayaan penting di Jazirah Arab sejak zaman kuno. Secara geografis, Najran terletak di lembah subur yang dikelilingi pegunungan, menjadikannya daerah yang kaya akan sumber air dan lahan pertanian. Kondisi inilah yang menjadikan Najran sebagai tempat strategis bagi para pedagang dari berbagai wilayah Arab, Yaman, dan bahkan dari kawasan Syam.

Pada masa pra-Islam, Najran merupakan pusat penting bagi komunitas Kristen di Arabia. Penduduknya terkenal taat pada ajaran agama mereka dan bahkan memiliki gereja besar yang menjadi simbol kemakmuran dan kekuatan spiritual kota tersebut. Namun, sejarah Najran juga mencatat masa kelam ketika terjadi peristiwa penyiksaan terhadap kaum Nasrani oleh penguasa Yahudi Himyar yang dikenal sebagai Dzu Nuwas. Tragedi ini meninggalkan jejak mendalam dalam sejarah keagamaan kawasan tersebut.

Ketika Islam datang, penduduk Najran menjadi salah satu komunitas non-Muslim yang secara langsung berinteraksi dengan Nabi Muhammad ﷺ. Mereka mengirim delegasi untuk berdialog dengan Rasulullah di Madinah mengenai ajaran tauhid dan keimanan. Dari pertemuan itu, tercapai kesepakatan damai yang menetapkan perlindungan bagi penduduk Najran sebagai ahli dzimmah, dengan kewajiban membayar jizyah sebagai bentuk kesepakatan sosial dan politik.

Seiring berkembangnya kekuasaan Islam, Najran secara bertahap menjadi bagian dari wilayah kekhalifahan. Banyak penduduknya yang kemudian memeluk Islam dan berkontribusi dalam penyebaran ilmu serta perdagangan di wilayah selatan Arab. Kota ini pun tetap menjadi pusat kebudayaan yang penting, dikenal karena toleransi, pertanian subur, serta peran strategisnya dalam jalur dagang menuju Yaman dan Laut Arab.

Kini, Najran berkembang sebagai salah satu kota modern di Arab Saudi dengan infrastruktur yang maju, namun tetap mempertahankan identitas sejarahnya. Jejak masa lalu seperti reruntuhan benteng kuno, masjid tua, dan situs arkeologi masih terjaga, menjadi saksi bisu perjalanan panjang kota ini dari masa pra-Islam hingga era modern. Najran tidak hanya dikenal karena keindahan alam dan peninggalan budayanya, tetapi juga sebagai simbol dialog, kedamaian, dan warisan sejarah yang kaya di Jazirah Arab.

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Najran